Sebelum membahas apa itu UEFI maka akan lebih enak jika kita tahu apa itu BIOS, baca disini. BIOS dan UEFI pada dasarnya mempunyai fungsi yang sama, yang membedakan antara keduanya adalah pada kemampuannya. Berikut penjelasan secara singkatnya.
UEFI merupakan singkatan dari Unifield Extensible Firmware Interface, yaitu sebuah teknologi yang dibilang paling baru untuk menggantikan fungsi dari sistem BIOS. Ide ini diawali dari peerusahaan hardware terbesar yaitu Intel, yang pada saat itu diberi nama EFI (Extensible Firmware Interface). Seiring perkembangan, kemudian teknologi EFI diambil alih grup perusahaan yang terdiri dari 140 anggota yang kemudian diberi nama Unifield EFI atau sebutan populernya UEFI.
UEFI adalah penghubung antara hardware dengan sistem operasi dan firmware pada sebuah komputer modern sehingga dapat terjalin suatu komunikasi. UEFI akan memeriksa seluruh komponen yang ada pada komputer pada setiap kali komputer dinyalakan. Pengaturan segala hal yang berhubungan dengan hardware dapat diatur melalui jendela interface UEFI sama halnya seperti pengaturan pada BIOS, kemudian diserahkan kepada sistem operasi saat proses booting
Yang membedakan antara BIOS dengan UEFI adalah pada kecepatan waktu booting yang diklaim kurang dari 5 detik saja. Berikut daftar kelebihan dari komputer yang sudah menggunakan sistem UEFI :
UEFI adalah penghubung antara hardware dengan sistem operasi dan firmware pada sebuah komputer modern sehingga dapat terjalin suatu komunikasi. UEFI akan memeriksa seluruh komponen yang ada pada komputer pada setiap kali komputer dinyalakan. Pengaturan segala hal yang berhubungan dengan hardware dapat diatur melalui jendela interface UEFI sama halnya seperti pengaturan pada BIOS, kemudian diserahkan kepada sistem operasi saat proses booting
Yang membedakan antara BIOS dengan UEFI adalah pada kecepatan waktu booting yang diklaim kurang dari 5 detik saja. Berikut daftar kelebihan dari komputer yang sudah menggunakan sistem UEFI :
- Mempunyai kemampuan yang lebih handal untuk hardware berkomunikasi dengan firmware
- UEFI adalah firmware yang programmable, yang artinya manufaktur hardware bisa menambahakan driver hardwarenya langsung pada UEFI (Pada sistem UEFI kita bisa menggunakan perangkat mouse untuk mengatur)
- Tampilan menjadi lebih user friendly sehingga mudah dalam pengoperasian
- Sistem sekutiry pada UEFI untuk hardware lebih kuat bila dibanding dengan BIOS
- Dukungan terhadap media penyimpanan atau harddisk yang lebih besar hingga mampu menjalankan harddisk berkapasitas lebih daria 2,2 TeraByte
- Kemampuan startup dari keadaan komputer mati atau hibernate sangat cepat
- Dukungan sempurna pada perangkat 64bit
Disamping punya kelebihan, berikut kelemahan dari sistem UEFI
- Masih banyak dilakukan pengembangan karena sistem baru
- Tidak semua sistem operasi dapat dipasang pada sistem UEFI
No comments:
Post a Comment